26 April 2024

Di awal tahun 2017 ini, Canon kembali merilis kamera entry level terbaru yang bertajuk Canon EOS Rebel SL2. Kamera yang dirilis di Amerika Utara dengan nama Canon EOS 200D ini, dirilis untuk memenuhi kebutuhan para pehobi foto yang membutuhkan kamera ringkas dengan kemampuan setara DSLR profesional. Meski berukuran kecil dan ringan, pengguna Canon EOS 200D tetap bisa memasangkan lensa kit Canon yang berukuran lebih besar.

Dibekali Prosesor DIGIC 7 yang Canggih

Seperti layaknya kamera Canon terbaru, Canon EOS Rebel SL2 dibekali dengan prosesor DIGIC 7 yang canggih serta sensor APS-C CMOS beresolusi 24.2 megapiksel. Kombinasi kedua teknologi ini mampu menghasilkan kemampuan ISO yang mampu direntangkan dari ISO 100 hingga ISO 51200. Jangkauan ISO yang begitu lebar ini membuat kamera mampu menangkap objek dalam kondisi kurang cahaya dengan sangat baik.

Performa EOS Rebel SL2 tak hanya tangguh dalam menangkap objek di kondisi minim cahaya, tapi juga mampu menangkap objek bergerak dengan cepat. Kombinasi prosesor DIGIC 7 dengan sistem autofokus Dual Pixels AF membuat kamera mampu menangkap gambar beruntun hingga 5 fps dan 3.5 fps dalam mode AF kontinyu. Fitur Dual Pixel AF dan live view dalam kamera membuat Canon EOS Rebel SL2 menjadi pilihan yang tepat untuk memotret anak-anak, foto sport, wildlife maupun foto objek bergerak lainnya.

Kemampuan Video Shooting Tidak Mengecewakan

Bagi penggemar video shooting, kemampuan Canon EOS 200D dalam merekam video bisa dikatakan cukup baik layaknya kamera DSLR entry level dan mirrorless di kelasnya. Uniknya, kamera ini sudah dilengkapi sebuah input microphone dan fitur kontrol level suara, fitur yang jarang ditemukan di kamera sekelasnya. Canon EOS Rebel SL2 diklaim mampu memberikan pengalaman perekaman video yang sempurna berkat Dual Pixel AF serta layar sentuh LCD berukuran 3 inci yang bisa diputar.

Kemampuan mendeteksi wajah, melakukan tracking serta melakukan fokus beruntun bisa dilakukan dengan sentuhan jari di layar. Lagi-lagi Canon hanya menawarkan kualitas video Full HD 1080/60p, selangkah di belakang kamera lainnya yang sudah beralih ke video 4K. Kalau dilihat dari desain bodinya, Canon EOS Rebel SL2 lebih cocok dijadikan sebagai kamera untuk liburan.

Ukurannya yang mungil dengan bobot 453 gram memungkinkan kamera untuk dimasukkan ke dalam tas biasa. Anda cukup memasangkannya dengan lensa kit 18-55mm atau lensa pancake yang tipis. Canon juga membekali kamera ini dengan fitur konektivitas terkini seperti fitur Wi-Fi, Bluetooth dan NFC. Di pasaran, Canon EOS 200D dijual di kisaran harga 7 juta hingga 8 jutaan. Mampukah EOS Rebel SL2 bersaing dengan kamera entry-level lainnya seperti Nikon D3400, Canon M5, Panasonic GX85 dan Sony a6000?