24 April 2024

Banyak sekali anak-anak muda yang saat ini menggandrungi hobi fotografi. Memang, saat memegang kamera canggih nan terbaru, mereka akan merasa keren. Betul tidak? Mereka yang kemudian menjadikannya sebagai kegemaran ini pasti tidak asing dengan istilah kamera SLR dan DSLR seperti di atas. Lalu apa perbedaan dari kedua jenis kamera tersebut? Apa pula pengaruh huruf D sehingga muncul istilah lain dalam dunia fotografi? Hm, penasaran bukan? Yuk, perhatikan baik-baik artikel di bawah ini!

SLR

Kita awali dulu yang tidak ada huruf D-nya ya, hehe.. SLR adalah singkatan dari Single Lens Reflex. Jika kita telaah dari kepanjangan si SLR ini, sebenarnya memiliki arti bahwa teknik pengambilan foto yang ia tangkap memakai sistem lensa yang mempunyai jalur tunggal. Cahaya akan langsung jatuh ke Focal Plane dan Viewfinder. Nah, kalau dengan sistem jalur tunggal ini, hasil foto dengan objek yang kamu potret tidak akan memiliki perbedaan mencolok.

Selain mengenai sistem, perbedaan lain antara SLR dan DSLR adalah terletak di media penyimpanan foto yang kamu tangkap atau video yang kamu rekam. Si kamera SLR secara umum memakai film 35 MM atau yang sering disebut sebagai analog. Jadi, SLR ini masih memakai film. Dan jika kamu ingin mencetaknya maka harus melalui cuci cetak terlebih dahulu.

DSLR

Nah, apa singkatan dari huruf D ini? Adalah “Digital” jawabannya. Jadi, secara keseluruhan, kepanjangan DSLR yaitu Digital Single Lens Reflex. Jika si SLR tadi mempunyai jalur tunggal, lain halnya dengan si DSLR. Kamera ini memakai teknik pengambilan foto dengan pentaprisma juga mechanical mirror system yang akan langsung meneruskan cahayanya ke keoptical viewfinder.

Untuk media penyimpanannya, mungkin sebagian kalian sudah tahu. Yap! DSLR memakai kartu memori atau secure digital, yang lebih kita kenal dengan nama SD Card. Ada berbagai macam ukuran pula untuk SD Card ini. Ada yang 2 GB bahkan hingga mencapai 256 GB. Tergantung kebutuhan pengguna kamera itu sendiri. Nah, kalau untuk pencetakan gambar, kamu tidak perlu memakai media cuci cetak atau sejenisnya. Karena foto dari DSLR ini dicetak dengan cara digital printing.

Selain istilah, proses masuknya cahaya, media penyimpanan, dan pencetakan, jumlah fitur dan tombol dari masing-masing kamera tentunya juga berbeda. Jika dilihat secara kasat mata, kamera SLR memang mempunyai tombol yang lebih sedikit dibandingkan dengan DSLR. Karena memang fiturnya tidak banyak. Nah, kalau kamera DSLR tentu memiliki tombol yang banyak, didukung dengan fiturnya yang banyak pula. Seperti white balance, preset scenes, pengaturan ISO, dan masih banyak lagi.

Lalu, harus pilih yang mana?

Masih tergantung dengan kegiatan dan dompet kamu. Memang sih, DSLR memiliki lebih banyak fitur tapi harganya juga lebih tinggi daripada SLR.